Doraemon 4ever

Ringkasan test Semester 1


Fisika

Bab I : Gaya dan Hukum Newton


Gaya berupa tarikan atau dorongan atau tendangan. Akibat gaya yaitu menyebabkan benda bergerak, berpindah tempat,benda berubah bentuk dan lain-lain.Lambang gaya adalah F (Force=kekuatan).

Macam gaya yaitu :
Gaya gesek.terjadi jika ada persentuhan antara benda-benda yang berinteraksi..
Gaya pegas. Ditimbulkan oleh benda yang lentur atau elastis.
Gaya gravitasi (bumi,matahari,bulan).
Gaya listrik. Dimiliki oleh benda bermuatan listrik.
Gaya magnet. Dimiliki oleh magnet.
Gaya mesin. Dimiliki oleh mesin.
Gaya otot Dihasilkan oleh otot manusia

Gaya dibedakan dalam 2 Golongan yaitu:

Gaya sentuh : Gaya yang terjadi melalui persentuhan dengan benda yang dikenai gaya.

Contoh : gaya gesek, gaya pegas, gaya otot, gaya mesin.


Gaya tak sentuh : Gaya yang terjadi tanpa adanya persentuhan.

Contoh : gaya gravitasi, gaya listrik, gaya magnet.


Perpaduan gaya adalah penggabungan beberapa gaya. Lambangnya adalah R. GAya mempunyai nilai dan arah, maka disebut besaran Vektor.


Hukum I Newton

Dikenal sebagai Hukum Kelembaman

Bunyi :

Setiap benda akan tetap diam atau bergerak lurus beraturan jika tidak ada gaya yang bekerja pada benda itu atau jika resultan gaya itu sama dengan nol.


Hukum II Newton

Bunyi :

Gaya yang bekerja sebanding dengan massa benda, dan percepatan benda itu.

Rumus :

F=m . a m= massa(kg)

a = percepatan(m/s2)

F = gaya(N)







Hukum III Newton

Bunyi :

Untuk setiap F aksi akan terjadi F reaksi yang besarnya sama tetapi arahnya berlawanan.

Rumus :

F aksi = - F reaksi


Massa dan Berat

Massa = Ukuran yang menyatakan banyaknya jumlah partikel yang menyusun pada suatu zat/benda.

Sifat massa : tetap(tdk terpengaruh oleh gravitasi)

Alat ukur massa : Neraca


Berat = Ukuran yang menyatakan besarnya gaya gravitasi yang bekerja pada benda

Satuan : Newton ( N)

Rumus :


w = m . g w = berat(N)

m = massa(kg)

g = gravitasi(m/s2





Gravitasi bumi = 9,8 m/s2

Gravitasi bulan = 1/6 gravitasi bumi



Energi

Energi adalah kemampuan untuk melakukan kerja.Semua mahkluk hidup membutuhakan makanan unuk mendapatkan energi.Sumber energi utama di alam ini adalah Matahari.Satuaan Energi adalah Joule (j)

Bunyi hukum kekekalan energi :

Energi tidak dapat diciptakan dan dimusnahkan. Tetapi hanya dapat berubah bentuk.

Contoh energi :
Energi kimia
Energi pegas
Energi gerak
Energi panas
Energi cahaya
Energi nuklir
Energi listrik
Energi potensial


Energi potensial = Energi yang terdapat pada benda yang diam

Energi Kinetik = Energi yang terdapat pada benda yang bergerak

Energi Mekanik = Jumlah dari Energi potensial dengan Energi kinetik


Rumus :


Ep = m.g.h Ep = Energi potensial(J)

m = massa(kg)

g = gravitasi(m/s2)

h = ketinggian(m




Ek = ½ m.v2 Ek = Energi kinetic(J)

m = massa(kg)

v = kecepatan(m/s)





EM =Ek + Ep Em = Energi mekanik(J)




Usaha

Usaha adalah besarnya gaya dikalikan dengan perpindahan.


W = F.s W = Usaha(J)

F = Gaya(N)

s = jarak perpindahan(m)





Syarat terjadinya usaha :
Harus ada gaya
Harus ada perpindahan
Harus ada usaha

Macam-macam usaha :
Usaha berniali positif = Usaha yang gaya dan perpindahannya searah
Usaha bernilai negatif = Usaha yang gayanya berlawanan arah dengan perpindahannya
Usaha bernilai nol = Usaha yang terjadi jika tidak ada perpindahan


Daya

Daya adalah kecepatan melakukan usaha.Satuan nya watt(w).

1hp=746 w

Rumus :



P = W P = daya(w)

t W = usaha(J)

t = waktu(s)




Pesawat Sederhana

Pesawat sederhana adalah alat yang digunakan untuk memudahkan pekerjaan manusia.

Keuntungannya :
Mengubah energi
Mengurangi gaya
Mempercepat jarak tempuh
Mengubah arah

Besarnya keuntungan pesawat dinyatakan dengan istilah keuntungan mekanik.

Contoh pesawat sederhana :

1.Tuas

Digunakan untuk mengungkit beban yang berat.

Rumus :



W x LW = F x LF Tuas dlm keadaan seimbang



Km = W ATAU Km = LF Keuntungan

LW F mekanik tuas







2.Katrol tetap Katrol bergerak


Km = LF = 1 Km = W =2

LW F


Sistem takal


Km = banyaknya jumlah tali


Digunakan untuk mengubah arah benda


3. Roda bergandar

Km = W = R R = lingkaran gandar besar

F r r = lingkaran gandar kecil


4. Bidang Miring

Gunanya memperkecil gaya


Km = panjang bidang = l

tinggi bidang h



W x h = F x l


Baji juga termasuk bidang miring.Baji sering disebut bidang miring rangkap.


5. Sekrup

Adalah bidang miring yang dililitkan pada sebuah silinder.


Km = keliling sekrup = 2πr

Interval sekrup d




Efisiensi = energi keluaran bermanfaat x 100 %

energi masukan total